Efisiennya Bus Efisiensi

Setelah sekian lama hanya merencanakan, akhirnya aku dapat merasakan trayek Efisiensi Purbalingga – Yogyakarta. Penantian panjang itu berakhir pada tanggal 12 Desember 2012 (Gambar 1). Berbeda dengan trayek yang lain (Cilacap – Yogyakarta PP dan Purwokerto – Yogyakarta PP), trayek Purbalingga – Yogyakarta PP mendapatkan perlakuan yang istimewa. Seluruh jam keberangkatan dari Purbalingga maupun Yogyakarta menggunakan bus jenis Royal Class. Sedangkan untuk 2 trayek yang lain, hanya pada jam-jam tertentu menggunakan Royal Class. Sisanya menggunakan bus jenis biasa (Patas).

Gambar 1. Tiket Bus Efisiensi

Dengan harga tiket sebesar Rp 50.000,00 aku mendapatkan bus Royal Class, air minum, roti, dan fasilitas shuttle bus. Dibandingkan dengan bus Patas, harganya memang Rp 10.000,00 lebih mahal, tetapi di bus Patas tidak mendapatkan roti. Terlebih lagi, jika dibandingkan dengan bus ekonomi, selisihnya akan semakin besar. Justru, di sinilah terlihat bagaimana efisiennya strategi pemasaran yang dilakukan oleh pemilik Bus Efisiensi.

1.      Trayek Purbalingga – Yogyakarta PP menggunakan bus Royal Class

Awalnya, aku mengira bahwa pemberangkatan bus dari Terminal Purbalingga, tetapi perkiraanku salah. Aku naik bus dari Sokaraja dan perjalananku dari Purbalingga ke Sokaraja menggunakan shuttle bus.

Mereka melakukan strategi ini karena jumlah penumpang yang naik dari Purbalingga sedikit, sehingga untuk menutupi biaya perjalanan (termasuk biaya bahan bakar shuttle bus) harus digabung dengan trayek lain. Seandainya ada penumpang dari Yogyakarta yang ingin turun di Purbalingga, mereka juga menyediakan shuttle bus sampai Terminal Purbalingga.

Perbedaan Rp 10.000,00 dengan Patas, digunakan sebagai pengganti biaya transportasi Sokaraja – Purbalingga atau sebaliknya (Rp 4.000,00 – Rp 6.000,00) dan harga roti (Rp 3.000,00). Jadi, selisihnya sekitar Rp 1.000,00 – Rp 3.000,00 tiap lembar tiket.

2.      Harga Rp 50.000,00 sebanding dengan fasilitas yang didapatkan

Aku akan membandingkan harga tiket bus Royal Class dengan apa yang didapatkan jika aku naik bus ekonomi. Harga tiket bus ekonomi Yogyakarta – Sokaraja PP berkisar Rp 25.000,00 – Rp 30.000,00. Ditambah harga tiket (walaupun tidak menggunakan tiket) bus Sokaraja – Purbalingga PP (Rp 4.000,00 – Rp 6.000,00), harga tiket bus kota Yogyakarta (Rp 2.500,00), harga roti (Rp 3.000,00), dan harga air minum (Rp 3.000,00), maka kira-kira selisihnya Rp 5.500,00 – Rp 12.500,00.

Jika dilihat nominalnya, uang tersebut cukup besar. Namun, aku malah berpendapat bahwa itulah harga yang harus aku bayar untuk merasakan nikmatnya bebas asap rokok. Hal yang sama sekali tidak mungkin aku rasakan saat naik bus ekonomi.

Kesimpulan:

Bus Efisiensi Purbalingga – Yogyakarta PP merupakan alternatif utama, jika penumpang akan ke Purbalingga dan:

1. Kira-kira sampai Sokaraja malam hari, karena bus Sokaraja – Purbalingga sudah jarang jika malam hari dan parahnya, harganya akan naik gila-gilaan (bisa sampai 150%) dan/atau;
2. Ingin bebas asap rokok.

Salam telolet…

Yogyakarta, 21 Desember 2012